SMPN 1 Kota Bima Ambil Bagian Pada Kegiatan Lokakarya 1 PPGP Angkatan 9 Kota Bima
Kota Bima,- kegiatan lokakarya calon Guru Penggerak merupakan salah program yang harus di ikuti oleh peserta calon guru penggerak.Kegiatan lokakarya 1 angkatan 9 CGP yang dilakukan oleh TIM BGP dari Mataram NTB bersama Tim Dinas Dikpora kota Bima serta Guru pengagajar praktek, kepala sekolah pendamping CGP dan Peserta calon Guru Penggerak, kegiatan ini berlangsung pada hari minggu 17 september 2023 di Aula smpn 7 kota Bima, kegiatan lokakarya yang di ikuti oleh peserta CGP dan pendampingnya di sekolah tempat tugasnya. Untuk smpn 1 kota bima yaitu pesertanya bapak Faisal, S.Pd bersama pendampingnya kepala smpn 1 kota bima bapak Jufri, S.Pd.
Foto : Kegiatan Lokakarya 1 PPGP Angkatan 9 Kota Bima
Kegiatan lokakarya ini di Buka oleh Tim dari BGP NTB sekaligus melaporkan terkait program sekolah penggerak, kemudian sambutan berikutnya di sampaikan oleh kepala Dinas Dikpora kota bima bapak Drs. Supratman. M.Ap dalam sambutannya mengharapkan kepada semua guru yang ada di kota bima bisa menjadi Guru Penggerak. Dan juga beliau menyampaikan peran Guru Penggerak sangat penting untuk meningkatkan Mutu pendidikan di kota bima maupan Nasional.
Berdasarkan hasil raport pendidikan untuk sekolah di kota bima masih banyak yang belum mencapai hasil yang baik untuk itu peran Guru penggerak di harapkan untuk meningkatkan proses yang ada di sekolah dan pada kesempatan ini diharapkan juga peran kepala sekolah untuk berkolaborasi dengan guru penggerak sehingga raport pendidikan bisa meningkat dari tahun sebelumnya.Lokakarya yang dilakukan oleh BGP bagi calon Guru penggerak yang harus di ikutinya sampai selesai kegiatan yaitu sebanyak 7 kali lokakarya, moga sampai hasil akhirnya semua calon guru penggerak bisa sukses dan berpredikat sebagai guru penggerak, akhirnya menjadi motor transformasi pendidikan di sekolah masing-masing.
Foto : Kegiatan Lokakarya 1 PPGP Angkatan 9 Kota Bima
Harapan kepala Dinas Dikpora kota bima bapak Drs. Supratman. M.Ap agar sekolah-sekolah untuk meninggalkan pola lama dalam proses Belajar mengajar dan untuk terus menggunakan cara yang di dapat dari kegiatan pendidikan calon guru penggerak.(fr)