Kepala Sekolah Jufri S.Pd. Tekankan Pentingnya Etika Digital dan Pengenalan Kecerdasan Artifisial di Sekolah

Ruang smpn 1 kota bima, 11 Oktober 2025 - Kepala Sekolah  Bapak Jufri S.Pd., menyampaikan pidato pengantar yang menekankan pentingnya pengenalan pembelajaran koding dan Kecerdasan Artifisial (KA), sekaligus mengingatkan tentang tanggung jawab etika dalam menggunakan media sosial, pada hari Sabtu, 11 Oktober 2025.

Bapak Jufri S.Pd. menggarisbawahi bahwa di era teknologi ini, informasi pribadi dan jejak digital dapat dilacak. Beliau menyebutkan, bahkan oleh teknologi, seseorang bisa diketahui keberadaannya dan data di dalam sistem akan terekam jika perangkatnya masih aktif. Satu-satunya cara agar tidak terlacak adalah jika perangkat itu dihancurkan atau dimasukkan ke dalam air.

Menyikapi hal tersebut, Kepala Sekolah menyerukan kepada para siswa, guru, dan seluruh orang tua untuk:

 * Menggunakan Bahasa yang Positif di Media Sosial: Beliau mengajak semua pihak untuk menggunakan bahasa yang positif saat berinteraksi di media sosial.

 * Waspada Terhadap Jejak Digital: Beliau mengingatkan bahwa segala sesuatu yang diunggah akan "dicari" atau dilacak.

Konteks kecerdasan Artifisial menjadi penting, terutama bagi masa depan siswa. Bapak Jufri S.Pd. secara khusus menyoroti dampaknya pada prospek pekerjaan, terutama bagi anak-anak yang kelak akan mencari pekerjaan di lembaga-lembaga negara, pemerintahan, maupun swasta. Beliau menyiratkan bahwa saat melamar pekerjaan, riwayat media sosial, seperti kepemilikan akun TikTok, Instagram, atau Facebook (FB), akan dilacak.

Oleh karena itu, pengenalan dini terhadap koding dan KA harus diimbangi dengan pemahaman etika berteknologi, terutama dalam konteks media sosial, untuk memastikan bahwa generasi penerus bangsa memiliki bekal kompetensi teknologi dan rekam jejak digital yang positif. (Raodatul Jannah, S.Pd)