Kota Bima, Spensa.- Pengawas Pembina Pendidikan SMP Negeri 1 Kota Bima, Drs. Zainuddin.M.Pd, memberikan penekanan keras kepada seluruh guru SMPN 1 Kota Bima agar tetap menaati peraturan kerja PNS. Dikatakannya, sebagai guru PNS wajib untuk hadir setiap hari walaupun di hari itu tidak ada jam tatap muka di kelas. 

“Saya mendengar dari beberapa sumber bahwa masih ada segelintir guru yang sering tidak masuk dengan berbagai alasan.  Janganlah berperilaku seperti itu bapak ibu guru.  Yang namanya PNS itu harus rajin, disiplin, jangan tinggalkan jam kerja atau jam mengajar. Bapak ibu guru PNS harus tahu bahwa di luar sana masih banyak yang honor, yang nganggur dan  yang antri, dan mereka sangat ingin menjadi guru PNS seperti bapak-bapak dan ibu-ibu,” tegas  Drs. Zainuddin, M.Pd saat rapat pembinaan dengan dewan guru SMP Negeri 1 Kota Bima, Sabtu (9/9/2023) pagi.Ia menyemangati guru dan pegawai honor di sekolah itu agar tetap bekerja dengan penuh semangat, ikhlas dan bersabar sambil tetap mengikuti berbagai peluang dan kesempatan yang dibuka oleh pemerintah untuk menjadi PNS atau guru PPPK. 

“Bagi guru honor yang belum terangkat jangan kecewa, sabar dan tetap melaksanakan tugas dengan ikhlas, sabar dan tetap mengikuti berbagai peluang yang dibuka oleh pemerintah,”  kata pengawas di depan dewan guru. Sementara itu, dalam kesempatan yang sama pengawas Pembina pendidikan kedua, Dra. Maryati, M.Pd, mengatakan agar guru dan kepala sekolah serta seluruh unsur pimpinan SMP Negeri 1 Kota Bima tetap berkoordinasi dengan para pengawas, baik dengan pengawas mata pelajaran maupun dengan pengawas Pembina pendidikan.  Dijelaskannya, fungsi pengawas pembina adalah untuk  menjembatani masalah apa saja yang dihadapi oleh guru dan pihak sekolah dalam pengelolaan pendidkan di sekolah, baik terkait dengan proses pembelajaran, assesmen, SDM guru dan pegawai, maupun menyangkut dengan sarana dan prasana serta masalah kesiswaan atau kurikulum. 

“Fungsi pengawas dan pengawas Pembina adalah untuk menjembatani kesulitan dan masalah pembelajaran pada guru. Atau apapun masalah yang dihadapi di sekolah ini seperti masalah pembelajaran yang  dihadapi guru dan siswa, maupun masalah lainnya perlu menghadirkan pengawas Pembina untuk turut menyelesaikan masalah-masalah tersebut. Apapun masalah terkait dengan pendidikan di sekolah ini, mari ajaklah pengawas, libatkan pengawas untuk membahas dan menyelesaikan masalah tersebut dengan cara bersama-sama,” ujarnya.  Maryati mengajak seluruh guru, pegawai dan unsur pimpinan SMPN 1 Kota Bima agar melaksanakan tugas dan fungsi secara profesional, bertanggungjawab, dan mengemban tugas tersebut sebagai amanah. “Mari kita fokus pada tugas kita sebagai ASN, melaksanakan tugas secara profesional, bertanggungjawab pada diri sendiri, pada keluarga, pada Negara dan bertanggujawab pada Tuhan Yang Mahaesa,” ajaknya mengakhiri pembinaannya dalam rapat itu. (humas)