Panitia Pemilihan Ketua OSIS SMPN 1 Kota Bima Buka Sesi Penyampaian Visi Misi Paslon

Kota Bima, Spensa.- Panitia Pemilihan Ketua OSIS SMP Negeri 1 Kota Bima, membuka kesempatan kepada 4 pasangan calon (Paslon) ketua dan wakil ketua OSIS untuk memaparkan visi dan misi sebagai calon ketua dan wakil ketua OSIS periode 2024-205, Jumat (20/09/2024). Kegiatan yang dipusatkan di Masjid Nurul Ilmi SMPN 1 Kota Bima pagi itu, berlangsung seru, aman, tertib dan lancar. Hadir dalam kegiatan tersebut, kepala SMPN 1 Kota BimaJufri, S.Pd, Wakasek Kurikulum Supardan Nasir, S.Pd, Wakasek Humas Arqam Nur Islam, Wakasek Kesiswaan Saidin, S.Pd, Wakasek Sarana dan Prasarana Junaidin, S.Pd, pembina OSIS Hj.Laely Firdaus dan seluruh guru dan pegawai. 

Sebelum 4 pasang calon menyampaikan visi misinya, kegiatan awali dengan pemaparan materi dari kepala sekolah dan wakasek Humas SMP Negeri 1 Kota Bima.

Kepala SMPN 1 Kota Bima, Jufri, S.Pd dalam paparannya mengatakan bahwa pelaksanaan pemilihan ketua OSIS harus berdasarkan azas demokrasi, tidak saling membully dan melecehkan antar pendukung dan antar paslon. 

“Junjung tinggi sportifitas, kejujuran, dan rasa adil yang bijaksana, saling menghargai dan saling menghormati dan tetap menjaga persatuan dan kebersamaan sebagai warga SMP Negeri 1 Kota Bima,” kata Jufri, S.Pd.

Pada waktu yang sama, Wakasek Humas Arqam Nur Islam memaparkan materi tentang demokrasi. Dijelaskannya bahwa demokrasi yang dianut oleh Indonesia adalah demokrasi berdasarkan nilai-nilai Pancasila. 

“Seluruh aktivitas pemilihan pasangan calon baik pemilihan umum, pemilihan presiden pemilihan gubernur, Bupati, Walikota, Kepala Desa, ketua RW dan RT atau pemilihan ketua organisasi, harus berdasarkan azas Pancasila, dari sila pertama Ketuhanan Yang Mahaesa, Kemanuisaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan rakyat, dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Apapun hasilnya, dan siapapun yang menang itu semua adalah hasil pelaksanaan secara jujur, adil, dan rahasia. Dan siapapun yang menang nanti dalam pemilihan ketua OSIS, maka itu adalah kemenangan seluruh warga SMP Negeri 1 Kota Bima. Setelah pemilihan selesai, tidak boleh lagi ada saling menggunjing, melecehkan, menghina, atau hal-hal lain yang dapat menimbulkan terjadinya keretakkan dan konflik kelompok. Tidak boleh lagi ada kelompok-kelompok dari pendukung A, B, C, dan D, semuanya adalah kemenangan SMPN 1 Kota Bima,” papar Arqam pagi itu. (humas)