Kota Bima, Spensa.- Kepala SMP Negeri 1 Kota Bima, Jufri, S.Pd, membuka dengan resmi kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di sekolah yang dipimpinnya. Prosesi tersebut dilaksanakan dalam gelar Upacara Bendera, Senin (08/07/2024) di lapangan upacara SMP Negeri 1 Kota Bima pagi. 

Dalam rangkaian upacara itu, kepala sekolah mengalungkan secara simbolis tanda peserta MPLS pada 4 orang siswa masing-masing 2 laki dan dua siswa perempuan sebagai tanda bahwa kegiatan MPLS sudah mulai dilaksanakan. Kegiatan yang akan berlangsung selama 6 hari itu dibagi dalam dua kegiatan yaitu kegiatan Pra MPLS selama 3 hari yang diisi dengan berbagai kegiatan di lapangan yaitu latihan baris berbaris, latihan tata upacara bendera, tour/safari lingkungan sekolah, berkenalan dengan guru dan pegawai, serta mengenali tempat-tempat pelayanan umum untuk peserta didik seperti 2 unit kantin siswa, 1 unit kantin guru, gedung bimbingan konseling, unit pelayanan administrasi kesiswaan, masjid Nurul Ilmi, unit laboratorium computer, laboratorium IPA Bilologi dan Fisika, UKS, itik-titik penempatan WC, ruangan latihan seni dan music, dan ruang guru. Sedangkan 3 hari terakhir yaitu tanggal 11-13 Juli dilaksanakan MPLS dalam ruang kelas dengan materi etika bergaul, etika pada orangtua, etika terhadap guru, cara belajar efektif, pendidikan karakter, kesadaran berbangsa dan bernegara, wawasan wiyata mandala, tata tertib sekolah, keorganisasian OSIS dan pengenalan kegiatan ekstrakurikuler. 

Dalam amanatnya, kepala sekolah menyampaikan selamat datang kepada seluruh peserta didik baru dan selamat mengikuti kegiatan Pra MPLS dan MPLS. Dikatakannya, bahwa SMP Negeri 1 Kota Bima merupakan sekolah yang menerapkan lingkungan ramah anak. Maka dalam kegiatan Pra MPLS dan MPLS tidak diperkenankan adanya kekerasan fisik maupun non fisik, tidak diperbolehkan adanya saling membully atau melakukan perundungan. 

Diingatkannya kepada seluruh guru dan pembina serta pemateri agar dapat memberikan pendidikan yang terbaik untuk seluruh peserta didik baru sehingga apa yang mereka butuhkan di sekolah ini untuk membentuk kepribadian dan mencapai tujuannya dapat diperolehnya, dinikmati dan dijalani oleh seluruh peserta didik tanpa membeda-bedakan. (humas)