Kota Bima, Spensa.- Rombongan belajar siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Kota Bima mulai memasuki proses pembelajaran dengan menggunakan metode eksperimen.  Kegiatan eksperimen kali ini dilakukan untuk mengukur suhu air panas, air dingin, dan air yang diambil dari kran (air tanah). Pengukuran suhu menggunakan thermometer yangdipandu dan dibimbing langsung oleh guru mata pelajaran IPA kelas VII, Suhardin, S.Pd. 

Kegiatan eksperimen dilaksanakan di laboratorium Ilmu Pengetahuan Alam dalamompleks SMP Negeri 1 Kota Bima, Sabtu (2/9/2023) pagi. Untuk melakukan eksperimen tersebut siswa mempersiapkan   alat dan bahan berupa gelas kimia, thermometer, air panas, air dingin (campur es batu), dan air dari kran sumur air tanah dan stopwatch atau timer clock yang ada dalam laboratorium IPA tersebut. 

Foto : Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Kota Bima Laksanakan Eksperimen Pengukuran Suhu Air Gunakan Thermometer

Siswa per rombel dibagi menjadi beberapa kelompok, dan setiap kelompok terdiri atas 3 orang anggota. Dalam kegiatan ilmiah itu, tampak  jelas siswa antusias dan semangat untuk tampil per kelompok melakukan pengukuran suhu terhadap 3 jenis air dengan menggunakan thermometer yang siap di tangannya masing-masing.  Dengan didampingi guru pembimbingnya, tiap kelompok mengukur, mencatat, dan mempresentasikan hasil eksperimennya di depan kelas. 

Foto : Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Kota Bima Laksanakan Eksperimen Pengukuran Suhu Air Gunakan Thermometer

Guru Pembina IPA sekaligus pengampu mata pelajaran IPA kelas VII, Suhardin, S.Pd, mengatakan kegiatan praktikum pengukuran suhu air dingin, air panas, dan air kran menggunakan metode eksperimen. “Kegiatan tersebut dimaksudkan agar siswa terbiasa melakukan pengamatan melalui percobaan-percobaan atau eksperimen dengan menggunakan alat dan bahan yang ada di laboratorium IPA.  Dengan praktik metode eksperimen ini, diharapkan siswa dapat mengetahui cara pengukuran suhu dan  mengetahui cara menghitung nilai rata-rata suhu air dengan menggunakan thermometer. Selama ini, kebiasaan masyarakat kita hanya dapat mengetahui suhu dengan cara meraba-raba tanpa mengetahui berapa nilai rata-rata yang terkandung dalam setiap air,” papar Suhardin, S.Pd, Sabtu (2/9/2023) pagi di Laboratorium IPA.  (Suhardin/Humas)