Bina Karakter Positif Murid Bermasalah SMP Negeri 1 Kota Bima Tingkatkan Pengawasan Disiplin Belajar
Kota Bima, Spensa.- Dalam dua bulan terakhir (Juli-Agustus 2023), seluruh unsur pimpinan SMP Negeri 1 Kota Bima meningkatkan pengawasan dan pengendalian proses pembelajaran pada semua tingkat rombongan belajar. Monitoring dan evaluasi langsung di lapangan itu dimaksudkan sebagai langkah nyata dalam upaya pembinaan karakter positif pada murid bermasalah. Kepala sekolah, wakil kepala sekolah bidang kurikulum dan akademik, wakil kepala sekolah bidang kesiswaan, wakil kepala sekolah bidang hubungan masyarakat (Humas), dan wakil kepala sekolah bidang sarana dan prasarana berkolaborasi bersama koordinator bimbingan dan konseling (BK) dan guru BK menyasar seluruh area KBM dan area sekolah untuk melihat kondisi real disiplin siswa dan guru dalam melaksanakan proses pembelajaran.
Dalam monitoring dan pengawasan itu, ditemukan beberapa orang siswa yang masih melakukan pelanggaran ringan seperti rambut belum dicukur rapi, berpakaian tidak rapi, dan masuk ke kantin sekolah pada saat bukan jam istirahat. Selain pelanggaran tersebut, ditemukan masih ada beberapa siswa yang membawa handphone ke sekolah.
Foto : Kegiatan monitoring kegiatan belajar mengajar murid SMPN 1 Kota Bima
Terhadap siswa yang melanggar, langsung diproses verbal oleh petugas BK dan diingatkan agar rambut dicukur rapi, merapikan pakaian sesuai peraturan, serta diingatkan agar tidak membawa handphone kecuali ada perintah dari guru mata pelajaran karena dibutuhkan dalam pembahasan materi tersebut. Sedangkan bagi siswa yang masuk ke kantin di luar dari jam istirahat diingatkan agar tidak meninggalkan proses pembelajaran di kelas karena sangat merugikan dirinya sendiri. Kemudian siswa tersebut diantar kembali ke ruang kelasnya.
Kegiatan monitoring tersebut dimaksudkan agar siswa tetap disiplin dalam belajar, disiplin waktu, dan disiplin menaati peraturan yang berlaku di sekolah ini, sekaligus memberikan pemahaman yang sama kepada seluruh warga sekolah bahwa seluruh proses manajemen pendidikan yang dilaksanakan di sekolah ini tetap fokus hanya pada mengajar dan mendidik siswa dengan cara sebaik-baiknya mengajar dan sebaik-baiknya mendidik. (humas)