Kota Bima, Spensa.- Kepala SMP Negeri 1 Kota Bima, Jufri, S.Pd, membuka dengan resmi kegiatan Gebyar Ramadhan 1445H/2024 di Masjid Nurul Ilmi sekolah, Senin (18/03/2024). Kegiatan yang menampilkan 4 mata lomba tersebut akan dilaksanakan mulai 18 Maret hingga 04 April 2024. Seluruh kegiatan lomba dipusatkan di Masjid Nurul Ilmi SMP Negeri 1 Kota Bima. 

Masjid yang sangat luas dengan lokasi sayap dan halamannya yang sangat luas mampu menampung seribuan jamaah, sengaja dibangun sebagai tempat untuk membentuk karakter peserta didik yang beriman, bertaqwa kepada Allah SWT, yang memiliki kecerdasan moral, kecerdasan  emosional, kecerdasan spiritual dan kemampuan untuk mengembangkan diri menjadi manusia Indonesia maju.

Dalam sambutannya, kepala sekolah menyatakan rasa bangga dan terima kasihnya kepada pengurus OSIS, pembina OSIS, pembina pendidikan agama dan unsur pimpinan yang telah mengemas kegiatan tersebut sebagai wujud kepedulian warga sekolah dalam menyemarakkan bulan suci Ramadhan. 

Kepala sekolah berharap kepada seluruh warga sekolah agar tidak bosan-bosan untuk mengembangkan diri baik pengembangan diri ada aspek spiritual, sosial, dan wawasan ilmu pengetahuan maupun pada aspek keterampilan dan sikap. 

Dikatakannya, apapun yang dilakukan dengan cara-cara yang positif, baik dan benar, maka hasilnya pastilah positif dan akan tetap mendapatkan yang baik-baik. Oleh karena itu, kata Jufri, S.Pd yang juga mantan kepala SMP Negeri 2 Kota Bima ini, pengembangan diri yang tiada henti akan mewujudkan dan membentuk kepribadian yang disiplin. 

“Disiplin dalam berpikir positif, disiplin berperilaku yang benar, disiplin dalam bekerja, disiplin dalam memanfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk belajar, beribadah, dan bekerja, dan semua itu akan berdampak baik pada pelakunya,” paparnya. 

Gebyar Ramadhan 1445 hijriyah tersebut, lanjutnya, perlu dijadikan sebagai momen untuk adu nyali,adu kecerdasan, adu kemampuan baik kemampuan olah suara, olah tartil dalam bacaan shalat dan qur’an, maupun olah keterampilan berbicara di depan orang banyak bagi para pesertanya. Sedangkan bagi siswa yang berpartisipasi sebagai supporter, gebyar Ramadhan ini dapat menjadi   event untuk belajar menjadi orang yang tidak takut untuk tampil berbicara, tampil membaca qur’an, tampil untuk melaksanakan adzan dan belajar menjadi penonton yang baik. Sedangkan untuk pengurus OSIS sekaligus menjadi panitia pelaksana, mereka sambil belajar tentang bagaimana menjadi pihak yang dipercaya untuk melaksanakan kegiatan besar dengan program kegiatan yang padat sedangkan waktu yang disediakan sangat terbatas. 

“Jadi, semua apa yang dilaksanakan sekarang ini, di tempat ini, harus menjadi tempat bagi kita untuk belajar dan yang positifnya kita bawa pulang sebagai bekal kita untuk hidup dalam lingkungan sosial dan sebagai bekal bagi kita dalam menata interaksi kita dalam dunia kerja kelak,” kata Jufri.

Sebelum mengakhiri sambutannya dan membuka secara resmi gebyar Ramadhan itu,  Jufri, S.Pd mengharapkan kepada seluruh wali kelas sebanyak 30 orang agar tetap hadir  setiap hari mendampingi anak walinya dalam mengikuti lomba bernuansa ibadah tersebut. Demikian juga terhadap dewan guru, ia berharap agar guru tetap hadir menyaksikan kegiatan gebyar Ramadhan yang menampilkan peserta didik beradu nyali, adu kecerdasan dan adu kemampuan di tempat ibadah tersebut.

“Mari bapak ibu guru, pegawai, dan wali kelas untuk hadir dan membersamai peserta didik kita, semoga apa yang kita laksanakan  di tempat ini menjadi ladang ibadah kita yang diridhai Allah swt,” kata kepsek pagi itu.  (humas)