Program Guru Penggerak adalah program pendidikan kepemimpinan bagi guru untuk menjadi pemimpin pembelajaran. Program Guru Penggerak adalah mencakup Pelatihan Daring, Lokakarya dan Pendampingan selama 6 bulan bagi Calon Guru Penggerak. Dan selama mengikuti progran tersebut guru tetap menjalankan tugas mengajarnya sebagai guru. Menjadi seorang Guru Penggerak adalah keinginan semua guru. Namun tidak semua guru punya kesempatan mengikuti pendidikan Guru Penggerak, dengan berbagai alasan dan pertimbangan. Alasannya beragam, antara lain ada yang bilang cukup guru-guru yang muda saja yang ikut, ada yang bilang juga karena kesibukkan, ada juga yang beralasan karena tidak percaya diri atau tidak yakin akan kemampuannya dan sebagainya. Memang betul, untuk mencapai itu tidak mudah, untuk mengikuti pendidikan guru penggerak perlu proses dan harus mengikuti beberapa tahapan seleksi, mulai dari mengisian CV dan essay, tes simulasi mengajar dan tes wawancara. Tetapi itu semua akan bisa dilalui ketika kita ada niat, kemauan dan usaha.
Alhamdulillah di sekolah kami di SMPN 1 Kota Bima sudah ada empat guru penggerak, dua guru masih dalam proses pendidikan CGP, sementara satu guru sedang menunggu pengumuman seleksi tahap kedua. Harapannya kedepan akan ada lagi guru-guru yang lain yang mendaftar sebagai Calon Guru Penggerak (CGP). Sebagai contoh saya sendiri. awalnya saya biasa-biasa saja ketika melihat teman-teman GP maupun yang masih berstatus GP ataupun CGP di sekolah saya. Dan saya berpikir mereka sangat layak ikut seleksi CGP dikarenakan memang mereka adalah guru-guru yang masih muda dan energik. Sehingga awalnya saya berpikir dalam hati, bahwa saya tidak akan mungkin bisa seperti mereka dengan berbagai pertimbangan.
Tapi seiring waktu berjalan, kok lama-lama saya penasaran dan ingin mengambil bagian untuk mengikuti seleksi CGP. Dalam hati saya bilang. kenapa ya saya tidak bisa seperti mereka. Dan akhirnya dengan segala pertimbangan, saya pun berniat dan memberanikan diri untuk mendaftar CGP angkatan ke-11 tahun 2024. Alhamdulillah dinyatakan lolos tahap pertama dan saat ini sendang menunggu pengumuman tahap kedua. Urusan lolos dan tidak lolos, menurut saya itu urusan nanti, yang terpenting kita coba dulu. InsyaAllah hasil tidak akan menghianati proses. Jika belum lolos, terus coba lagi untuk seleksi berikutnya, dan seterusnya sampai kita berhasil. Bagi rekan-rekan saya yang belum mengambil bagian, saya mengajak mari kita mencoba untuk menjadi bagian pada program CGP ini. Semangat berkarya dan menjadi penggerak perubahan. (Lis Herlina, S.Pd).
