Kota Bima, Spensa.-  Pembina upacara hari Senin, (05/02/2024), Guru Penggerak (GP) Faisal, S.Pd  menegaskan kepada seluruh peserta upacara bahwa sikap disiplin identik dengan kesuksesan. “Tidak ada kesuksesan tanpa melalui jalur disiplin. orang-orang yang telah berhasil, sesungguhnya tidaklah serta merta berhasil begitu saja, melainkan mereka telah menjalani seluruh proses dan tahapan perjuangan dalam hidupnya dengan penuh disiplin, pengorbanan dan tawakal illallah,” kata Guru Penggerak (GP) Faisal, S.Pd pagi itu. 

Ia mewanti-wanti 913 peserta didik yang berbaris di lapangan upacara pagi itu, agar tidak menyia-nyiakan waktu muda, masa remaja. 

“Gunakanlah masa muda dan masa remajamu untuk serius belajar ilmu pengetahuan, ilmu agama, ilmu adab dan etika, agar kalian menjadi generasi bangsa yang berguna, yang sukses dan bermanfaat untuk keluargamu, untuk daerahmu, untuk negaramu dan terutama bermanfaat untuk dirimu sendiri,” ujarnya.

Ia mengingatkan kepada peserta didik yang sering membolos, keluar masuk dengan cara melompati dinding pagar belakang, dan siswa yang menghindari pelajaran tertentu agar segera mengubah perilakunya dan menjadi siswa yang menaati peraturan sekolah dan taat melaksanakan ibadah kepada Allah. 

Menyikapi masih adanya beberapa siswa yang menghindari poses KBM untuk mata pelajaran tertentu, GP Faisal menasihati agar siswa yang berperilaku seperti itu segera berubah dan meminta kepada petugas piket untuk lebih ketat mengawasi lingkungan sekolah terutama lokasi KBM dan menertibkan siswa-siswa yang berkeliaran di luar kelas pada saat KBM aktif. 

“Kalau kalian keluar dari rumah  tujuannya ke sekolah, maka sampailah di sekolah ini, jangan singgah-singgah di tempat lain. Kalau sudah masuk di sekolah ini, masuklah belajar dalam kelas dan jangan nongkrong di kantin atau mutar-mutar mengeliling lingkungan sekolah. Kalian masih saja menghindari proses KBM, sebaiknya sekalian jangan datang di sekolah hanya untuk menghabiskan uang orangtuamu,” nasihat GP Faisal pagi itu. (humas)