Pengawas Pembina Monitoring Pelaksanaan SAS Hari Terakhir

Kota Bima, Spensa.- Pengawas pendidikan dari Dinas Dikpora Kota Bima untuk SMP Negeri 1 Kota Bima, Dra. Maryati, M.Pd dan Irfan, S.Pd melaksanakan monitoring kegiatan Sumatif Akhir Semester (SAS) ganjil tahun pelajaran 2023-2024, Sabtu (09/12/2023) pagi. 

Sebelum memantau dari dekat kegiatan SAS di ruang ujian, kedua pengawas tersebut menyampaikan arahan kepada pengawas ruang ujian di ruang panitia pelaksana SAS. 

Dra. Maryati, S.Pd dalam pengarahannya mengatakan bahwa kegiatan SAS merupakan evaluasi atau penilaian yang dilakukan terhadap proses pembelajaran yang dilakukan selama 6 bulan sebelumnya. Ia berharap, dalam melaksanakan pengawasan di ruang ujian, setiap pengawas dapat melakukan tugas dan fungsinya sebagai pengawas ruang ujian dengan baik. 

Selain itu, pengawas pembina itu juga mengharapkan agar setiap guru dapat berlaku adil dalam menetapkan angka atau nilai raport setiap peserta didik. Menurutnya, untuk menentukan berapa nilai akhir yang diberikan kepada peserta didik, guru harus memiliki data, dokumen dan bukti-bukti autentik yang menggambarkan bahwa peserta didik layak untuk mendapatkan nilai tersebut. Sebaliknya, jika siswa belum tuntas dalam proses pembelajaran dan pemahamannya terhadap suatu topik, maka wajib guru melaksanaan remidial, karena setiap peserta didik memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pelayanan pendidikan yang lebih baik. 

Irfan, S.Pd dalam pengarahannya pada  kesempatan yang sama mengatakan bahwa kesuksesan dalam sebuah lembaga pendidikan itu juga sangat ditentukan oleh bagaimana setiap warga sekolah dapat membangun kolaborasi yang sehat dan rutin untuk mencapai target dan tujuan pendidikan. Oleh karena, ujarnya, kegiatan SAS merupakan kegiatan yang ditunggu-tunggu oleh setiap siswa. Setiap siswa akan menunggu bagaimana hasil belajarnya selama ini. 

Untuk mengetahui seberapa suksesnya mereka mencapai tujuan pembelajaran selama 6 bulan, maka mereka sangat menunggu lembaran jawaban yang mereka kerjakan.

“Oleh karena itu, bapak ibu guru, ambillah lembar jawaban siswa itu, kemudian koreksi dan dikembalikan kepada masing-masing siswa agar siswanya tahu berapa nilai yang mereka peroleh. Kemudian lembaran jawaban itu diminta untuk ditandatangan oleh orangtuanya, agar orangtua juga tahu seperti apa hasil belajar anak-anaknya,” papar Irfan pagi itu di depan puluhan pengawas ruang ujian. 

Kepala SMP Negeri 1 Kota Bima, Jufri, S.Pd dalam pengantarnya mengingatkan seluruh pengawas ruang ujian agar melaksanakan tugas mengawas dengan baik dan ketat dan tidak membuat peserta ujian takut dan tegang. Kemudian, perhatikan kebersihan ruang ujian tetap bersih. (humas)