Membangun Kesadaran Diri Melalui Disiplin Positif

Keterlambatan siswa masuk kelas merupakan masalah umum yang dapat mengganggu proses belajar mengajar dan mencerminkan kurangnya kedisiplinan. Di SMPN 1 Kota Bima, guru Bimbingan dan Konseling (BK) Hj. Dewi Muslikhah, S.Pd., menerapkan pendekatan disiplin positif untuk mengatasi masalah ini, berfokus pada pembentukan kesadaran diri siswa daripada sekadar memberikan sanksi hukuman. 

Pendekatan disiplin positif ini bertujuan agar siswa menyadari bahwa tindakan mereka tidak baik dan secara sukarela berjanji untuk berubah menjadi lebih disiplin. Hal ini sejalan dengan visi sekolah untuk menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan kondusif dengan mengedepankan pembinaan karakter dan sinergi antar guru dalam penyelesaian masalah siswa. 

Dengan demikian, peran guru BK di SMPN 1 Kota Bima tidak hanya sebatas penegak aturan, melainkan sebagai fasilitator yang membantu siswa tumbuh menjadi pribadi yang lebih bertanggung jawab dan memiliki kesadaran akan pentingnya disiplin.

(Dewi Muslikha)