KOTA BIMA — SMP Negeri 1 Kota Bima kembali menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan belajar yang optimal. Sebuah pemandangan di ruang kelas pada Jumat, 7 November 2025, menyoroti pentingnya kemampuan guru dalam memahami potensi dan gaya belajar murid sebagai faktor krusial yang memengaruhi semangat dan motivasi mereka dalam menerima materi pelajaran.

 salah satu guru matematika  dengan tekun dan sabar menyampaikan materi pelajaran kepada para siswa. terlihat berhati-hati dalam menyampaikan konsep, memanfaatkan media pembelajaran visual (layar Smart TV) untuk menjelaskan materi "Keliling Lingkaran" sekaligus menampilkan konten inspiratif (Sholawat Penarik Rezeki) di sisi lain layar, sebagai upaya mengaitkan pembelajaran dengan nilai-nilai spiritual dan menyentuh aspek auditori serta visual siswa secara bersamaan.

Pentingnya Pemahaman Gaya Belajar

Pendekatan ini sangat relevan dengan prinsip pembelajaran modern yang menekankan bahwa memahami gaya belajar (Visual, Auditori, Kinestetik atau MBG) setiap murid dapat secara signifikan meningkatkan semangat dan motivasi mereka. Guru yang mampu menyesuaikan metode, media, dan interaksi di kelas dengan kecenderungan belajar murid akan membuat materi terasa lebih personal, mudah diserap, dan tidak membosankan.

Aksi guru ini sejalan dengan berbagai inisiatif SMPN 1 Kota Bima yang belakangan ini gencar dilakukan, termasuk pelaksanaan tes gaya belajar bagi siswa di kelas-kelas lain. Tes tersebut bertujuan agar guru memiliki data akurat mengenai profil belajar setiap siswa, sehingga dapat menyesuaikan pendekatan mengajar sebelum materi disampaikan.

 "Ketika guru tahu muridnya lebih suka melihat gambar (Visual), mendengarkan penjelasan (Auditori), atau bergerak/praktik langsung (Kinestetik), maka cara penyampaian materi akan diubah. Hal ini bukan hanya membuat materi dipahami, tetapi juga membuat siswa merasa diperhatikan dan termotivasi untuk datang ke sekolah," ujar salah seorang guru

Ketekunan dan upaya awal sang guru dalam memberikan materi dengan pendekatan multi-sensori .hal ini —menggambarkan dedikasi tinggi tenaga pendidik di SMPN 1 Kota Bima. Diharapkan, langkah proaktif seperti ini akan terus menjadi budaya sekolah, memastikan setiap siswa dapat mencapai potensi terbaiknya melalui proses belajar yang bermakna dan memotivasi.

(Raodatul Jannah)