Bina Wawasan Kebangsaan Siswa Serma Arif Budiatso: Miliki Motivasi Positif, Kebiasaan Buruk Jangan Diulangi
Kota Bima, Spensa.- Sersan Mayor (Serma) Arif Budiatso saat menyampaikan materi Wawasan Kebangsaan di depan dua rombongan belajar (rombel) siswa kelas 8.1 dan 9.7 SMP Negeri 1 Kota Bima, Kamis (5/10/2023) pagi, mengatakan bahwa setiap siswa harus mampu mengikuti seluruh proses pendidikan yang diterapkan oleh guru di sekolah ini. Dikatakannya, ketika anda memiliki keinginan untuk mendaftarkan diri dan menjadi siswa di sekolah ini, itu artinya, anda semua sudah memiliki kesiapan mental dan fisik untuk mengikuti seluruh proses pendidikannya dan menaati seluruh peraturan dan tata tertib yang berlaku di SMP Negeri 1 Kota Bima.
Foto : Serma Arif Budiatso mengingatkan kepada semua siswa agar tetap memiliki semangat dan motivasi untuk menjadi generasi hebat kamis (5/10/2023). (doc.humas)
Serma Arif Budiatso mengingatkan kepada semua siswa agar tetap memiliki semangat dan motivasi untuk menjadi generasi hebat dan menjadi orang-orang hebat untuk membangun masa depan keluarga dan masa depan Negara. Untuk menjadi orang hebat, harus mampu mengikuti seluruh prosedur pendidikan yang diterapkan guru di sekolah ini dan tidak melakukan pelanggaran, perbuatan buruk dan hal-hal yang menyebabkan rusaknya nama baik, nama baik sekolah, keluarga, daerah dan Negara.
“Saya harapkan anda semua sebagai anak-anak bangsa, sejak duduk di bangku SMP ini harus mempunyai cita-cita yang tinggi, sehingga ke depannya memiliki motivasi positif dan berperilaku positif untuk menjadi orang hebat. Taati semua peraturan sekolah karena sekolah ini mempunya peraturan dan tata tertib untuk dipatuhi oleh seluruh warga sekolah. Peraturan dan tata tertib itu dimaksudkan tidak lain agar seluruh tujuan pendidikan bisa tercapai. Kebiasaan-kebaiasaan baik dan yang positif agar diteruskan dan tingkatkan, praktek baik dilanjutkan, dan kebiasaan-kebiasaan buruk jangan diulangi seperti membolos, berkeliaran di luar sekolah pada saat jam sekolah, lompat pagar, dan hal-hal lain yang sifatnya negatif yang dapat merugikan diri sendiri dan keluarga,” ujarnya. (humas)