Kota Bima,- SMP Negeri 1 Kota Bima menggelar kegiatan pembinaan keimanan dan ketaqwaan (Imtaq) kepada Allah swt terhadap seribuan orang siswa bertempat di Masjid Nurul Ilmi SMPN 1 Kota Bima, Jumat (4/8/2023) pagi. Dalam kegiatan rutin tersebut, hadir Kepala SMPN 1 Kota Bima, Jufri S.Pd, unsur pimpinan sekolah, dewan guru dan pegawai. Acara yang diprogram setiap Jumat pagi mulai jam 07.15-08.00 itu, pagi ini diisi dengan acara Yasinan bersama dan  tausiyah (ceramah agama) yang disampaikan oleh M. Arqam Nur Islam selaku penceramah.

                        Gambar : Kegiatan Imtaq SMPN 1 Kota Bima, Jumat pagi (4/8/2023) di Masjid Nurul Ilmi SMPN 1 Kota Bima

Acara yang merupakan bagian penting dalam program ‘Beli Jikir’ itu dikembangkan dengan beberapa program yang sangat menyentuh langsung kepada murid dan guru serta pegawai, seperti shalat berjamaahdhuhur sebelum pulang sekolah, pelaksanaan TPA sore hari 3 kali sepekan, dan program keagamaan lainnya.

Dalam sambutannya, Kepala SMP Negeri 1 Kota Bima, Jufri, S.Pd mengharapkan semua siswa untuk tetap rutin dan taat beribadah, melaksanakan shalat Dhuzur berjamaah di sekolah, dan meningkatkan disiplin belajar dan menaati peraturan dan tata tertib sekolah. Kepsek juga berharap agar dewan guru pada sekolah yang dipimpinnya untuk tetap bersabar dan tabah dalam melaksanakan tugas, membimbing, mendidik dan membersamai murid-muridnya dalam segala keadaan dan perbedaan karakter  para murid. Dijelaskannya, program Imtaq merupakan bagian dan implementasi dari rancangan program ‘Beli Jikir’ SMP Negeri 1 Kota Bima.

                        Gambar : Kegiatan Imtaq SMPN 1 Kota Bima, Jumat pagi (4/8/2023) di Masjid Nurul Ilmi SMPN 1 Kota Bima

“Anak-anakku semuanya agar tetap disiplin, kebiasaan yang terbangun baik untuk shalat berjamaah dan menghadiri  Imtaq di masjid ini agar tetap dipertahankan dan kami harapkan kiranya bapak ibu guru tetap bersabar dalam membersamai anak-anak kita. Insya Allah,  apa yang kita laksanakan di tempat tugas kita ini akan menjadi ladang syurga bagi kita semuanya,” tandas Jufri dalam kegiatan tersebut.

Dalam tausiyahnya, Arqam Nur Islam memaparkan bagaimana penting dan vitalnya posisi ibadah shalat dalam kehidupan sehari-hari. Dikatakanya, shalat merupakan barometer yang membedakan seseorang dengan orang lain, yang membedakan manusia dengan makhluk lainnya.Bahkan, lanjutnya, shalat adalah amal ibadah yang pertama kali untuk diperiksa oleh Allah di kampung akhirat kelak. 

                         Gambar : Kegiatan Imtaq SMPN 1 Kota Bima, Jumat pagi (4/8/2023) di Masjid Nurul Ilmi SMPN 1 Kota Bima

Arqam menegaskan, dengan shalat seseorang dibedakan apakah ia orang baik atau tidak baik. “Sejahat-jahatnya orang, kalau dia masih taat melaksanakan shalat, menegakkan shalat berarti dia masih tergolong baik. Dia jatuh bangun melawan hawa nafsunya dengan tetap mendirikan shalat. Tetapi, sebaik-baiknya seseorang jikalau ia tidak shalat, maka dia bukanlah orang baik-baik. Oleh karena itu, shalat menjadi amal ibadah yang membatasi seseorang dengan keadaan dirinya. Maka shalatlah! Shalatlah! Shalatlah! Karena apa yang ada pada dirimu sesungguhnya dari Allah, milik Allah dan akan dimintai pertanggungjawabannya kelak oleh Allah swt, maka shalatlah,sembahlah Allah. Semua murid di sekolah ini yang muslim wajib shalat dhuhur berjamaah sebelum pulang ke rumah kecuali hari Jumat,” papar Arqam mengakhiri tausyiahnya yang berlangsung selama 15 menit . (fr/humas)